Informasi Pendidikan, Tugas, Guru, Contoh, Cara, Jelaskan, Pengertian, Perbedaan, Persamaan

Minggu, 26 Juni 2016

JENIS-JENIS VAKUOLA DAN FUNGSINYA LENGKAP

Vakuola Adalah Rongga Sel - vakuola adalah salah satu organel sel pada sel eukariotik. Vakuola dapat ditemukan pada sel hewan (Uniseluler) dan sel tumbuhan serta sel sel eukariotik lainnya seperti jamur. 

Pengertian vakuola adalah organel sitoplasma yang berisi cairan yang merupakan gabungan dari vesikel vesikel yang ada dalam sitoplasma. Cairan tersebut dapat berupa asam organik, asam amino, glukoas, gas, garam garam kristal, minyak atsiri, dan berbagai macam jenis alkaloid. Kandungan cairan vakuola yang tadi beragam tergantung jenis sel dan metabolisme sel tersebut. Selanjutnya, organel vakuola diselimuti oleh membran yang disebut tonoplas.

Vakuola sendiri terbentuk karena adanya pelipatan ke dalam dari bagian kecil membran sel.
Khusus pada sel tumbuhan yang masih muda, terdapat organel vakuola kecil dalam jumlah besar. Setelah sel tumbuhan tersebut dewasa atau bertambah ukurannya, akan terbentuk vakuola besar yang terletak ditengah yang sering disebut vakuola sentral.

Jenis Jenis Vakuola Sel dan Fungsinya 

Terdapat beberapa jenis vakuola sel yang terbagi menurut struktur dan fungsinya yaitu:
  1. Vakuola kontraktil yang berfungsi sebagai pengatur tekanan dalam sel (Osmoregulator)
  2. Vakuola sentral yang berfungsi untuk menyimpan cadangan makanan dan hasil metabolisme
  3. Vakula nonkontraktil atau vakuola makanan berfungsi untuk mencerna makanan.
Vakuola Kontraktil
Vakuola kontraktil dapat ditemukan pada protozoa seperti Amoeba sp, Paramecium aurelia, Chaos carolinensis (memiliki vakoula kontraktil dalam jumlah besar).
 
Vakuola kontraktil membuang sisa makanan dan limbah mikroorganisme dan kelebihan cairan dalam sel. Ada dua tahap dalam cara kerja vakuola kontraktil yaitu diastol dan sistol. Fase diastol pada vakuola kontraktil berupa memasukkan air atau mengumpulkan air ke dalam vakuola (Ekspansi). Kemudian tahap sistol vakuola kontraktil bekerja dengan mengeluarkan cairan yang telah dikumpulkan ke luar sel berdasarkan kanal atau saluran khusus pada sitoplasma sel. 

Jumlah air yang dikeluarkan oleh sel tergantung oleh jenis sel yang dimiliki. Apabila sel tersebut cocok dengan sitoplasma yang  hiperosmotik atau hipertonik maka, dalam keadaan lingkungan yang hipotonik maka, kerja vakuola kontraktil akan semakin tinggi. Kemudian bila hidup dalam lingkungan hipertonik, maka kerja vakuola kontraktil semakin lambat atau tahap kontraksi cairan berkurang dan lambat. Kondisi hipertonik adalah banyaknya zat terlarut dalam larutan tersebut.
 
Vakuola Makanan
Vakuola makanan atau food vacuoles adalah vakuola yang berfungsi dalam pencernaan makanan dan pengedarannya yang dapat ditemukan dalam sistem pencernaan Paramecium sp. Vakuola makanan dapat juga ditemukan pada organisme yang menyebabkan malaria. Vakuola makanan menyimpan hemoglobin dalam kondisi malaria.

Terbentuknya Vakuola Makanan Pada Paramecium 
Vakuola makanan pada Paramecium terbentuk karena adanya makanan yang masuk melalui siliata kemudian masuk kedalam vestibulum lalu ke pharynx. 

Proses terbentuknya vakuola makanan dimulai saat cairan makanan yang masuk diujung faring mendorong membran yang kemudian membentuk kantong (sac) yang disebut esophageal sac atau kantung esophagus. Ketika kantung esophagus membesar, partikel partikel yang berukuran suspensi berkonsentrasi lebih padat dalam sitoplasma. Kemudian sebagian kantung esophagus ini dikontraksikan menjadi vakuola makanan akibat aksi serat pada kantung esophagus. 

Dalam sitoplasma sel Paramecium, ukuran vakoula makanan mengecil dengan cepat akibat aksi enzim pencernaan dan penyebaran hasil pencernaan. Kenaikan pH dan penurunan pH sangat cepat dalam vakuola makanan. Pati atau amilum serta mikroorganisme dicerna di dalam vakuola makanan ini dengan bantuan enzim pencernaan.

Share on Facebook
Share on Twitter
Share on Google+
Tags :

Related : JENIS-JENIS VAKUOLA DAN FUNGSINYA LENGKAP

0 komentar:

Posting Komentar