Contoh Laporan Hasil Observasi - Yang admin bagikan adalah contoh, jadi silahkan kalian kembangkan dengan tatacara yang terstruktur sesuai dengan pemikiran kalian masing-masing. Adapun dengan berbagai macam tema teks observasi seperti lingkungan, alam, dan juga sekolah. Adapun contoh teks observasi yang akan saya berikan ini tentu saja sudah sesuai struktur dan juga sudah sesuai dengan kaidah 5W+1H.
Teks laporan observasi sendiri adalah teks yang memuat klasifikasi mengenai suatu jenis hal berdasarkan kriteria tertentu yang bersifat global dan universal.
Contoh teks laporan hasil observasi singkat tentang hewan
Kelinci
Pernyataan Umum:
Kelinci merupakan hewan mamalia dari Family Leporidae, yang bisa ditemukan di banyak bagian bumi. Dulunya kelinci adalah hewan liar yang hidup di Afrika hingga ke daratan Eropa. Pada perkembangannya (tahun 1912) kelinci diklasifikasikan dalam ordo Lagomorpha.
Anggota/aspek yang dilaporkan:
Ordo ini dibedakan menjadi 2 keluarga, yaitu Ochtonidae (jenis pika yang pandai bersiul) dan Leporidae (termasuk di dalamnya jenis kelinci dan terwelu). Secara umum, kelinci dibagi menjadi 2 jenis yaitu kelinci bebas dan kelinci peliharaan.
Yang termasuk dalam kategori kelinci bebas adalah terwelu (Lepus curpaeums) dan kelinci liar (Oryctolagus cuniculus).
Dilihat dari jenis bulunya, kelinci ini terdiri dari jenis berbulu pendek dan panjang dengan warna yang agak kekuningan. Ketika musim dingin, warna kekuningan berubah menjadi kelabu.
Menurut rasnya, kelinci terbagi menjadi beberapa jenis, di antaranya Angora, English Spot, Himalayan, Lyon, American Chinchilla, Dutch, dan lainnya.
Khusus Lyon sebetulnya adalah hasil dari persilangan luar antara Angora dengan ras lainnya. Tetapi di kalangan peternak kelinci hias, hasil persilangan itu disebut sebagai Lyon atau Angora jadi-jadian.
Kelinci mempunyai banyak manfaat seperti dagingnya yang empuk dan lezat. Menurut penelitian para ahli, selain empuk dan rendah kolesterol, dagingnya bisa dijadikan obat dan dimasak dalam beranekaragam cara salah satunya yaitu sate kelinci.
Daging kelinci dipercaya bisa digunakan sebagai obat yang bisa menyembuhkan atau meredakan penyakit asma, liver, infeksi tenggorokan, dan asam urat.
Teks laporan observasi sendiri adalah teks yang memuat klasifikasi mengenai suatu jenis hal berdasarkan kriteria tertentu yang bersifat global dan universal.
Contoh teks laporan hasil observasi singkat tentang hewan
Kelinci
Pernyataan Umum:
Kelinci merupakan hewan mamalia dari Family Leporidae, yang bisa ditemukan di banyak bagian bumi. Dulunya kelinci adalah hewan liar yang hidup di Afrika hingga ke daratan Eropa. Pada perkembangannya (tahun 1912) kelinci diklasifikasikan dalam ordo Lagomorpha.
Anggota/aspek yang dilaporkan:
Ordo ini dibedakan menjadi 2 keluarga, yaitu Ochtonidae (jenis pika yang pandai bersiul) dan Leporidae (termasuk di dalamnya jenis kelinci dan terwelu). Secara umum, kelinci dibagi menjadi 2 jenis yaitu kelinci bebas dan kelinci peliharaan.
Yang termasuk dalam kategori kelinci bebas adalah terwelu (Lepus curpaeums) dan kelinci liar (Oryctolagus cuniculus).
Dilihat dari jenis bulunya, kelinci ini terdiri dari jenis berbulu pendek dan panjang dengan warna yang agak kekuningan. Ketika musim dingin, warna kekuningan berubah menjadi kelabu.
Menurut rasnya, kelinci terbagi menjadi beberapa jenis, di antaranya Angora, English Spot, Himalayan, Lyon, American Chinchilla, Dutch, dan lainnya.
Khusus Lyon sebetulnya adalah hasil dari persilangan luar antara Angora dengan ras lainnya. Tetapi di kalangan peternak kelinci hias, hasil persilangan itu disebut sebagai Lyon atau Angora jadi-jadian.
Kelinci mempunyai banyak manfaat seperti dagingnya yang empuk dan lezat. Menurut penelitian para ahli, selain empuk dan rendah kolesterol, dagingnya bisa dijadikan obat dan dimasak dalam beranekaragam cara salah satunya yaitu sate kelinci.
Daging kelinci dipercaya bisa digunakan sebagai obat yang bisa menyembuhkan atau meredakan penyakit asma, liver, infeksi tenggorokan, dan asam urat.
Daging kelinci juga mengandung suatu zat yang disebut senyawa kitotefin. Senyawa tersebut apabila digabungkan dengan senyawa lain seperti lemak omega 3 dan 9 disinyalir bisa sebagai penyembuh asma.
Contoh yang ke3 yaitu contoh teks laporan hasil observasi tentang lingkungan
Sampah
Sampah merupakan material sisa yang tidak diinginkan setelah berakhirnya suatu proses. Sampah dapat bersumber dari alam, manusia, konsumsi, nuklir, industri, dan pertambangan. Sampah di bumi akan terus bertambah selama masih ada kegiatan yang dilakukan oleh baik alam maupun manusia. Sampah yang dihasilkan di Indonesia mencapai 11.330 ton per hari. Sampah dapat dibedakan berdasarkan sifat dan bentuknya. Berdasarkan sifatnya, sampah bibagi menjadi dua, yaitu sampah organik dan anorganik.
Sampah organik merupakan sampah yang dapat diuraikan atau degradable. Contoh sampah organik adalah sampah yang mudah membusuk seperti sisa makanan, sayuran, daun-daun kering, dan lain sebagainya. Sampah ini dapat diolah menjadi kompos.
Sedangkan sampah anorganik merupakan sampah yang tidak mudah diuraikan atau undegradable. Contoh sampah anorganik adalah sampah yang tidak mudah membusuk, seperti plastik, kayu, kaca, kaleng, dan lain sebagainya. Sampah anorganik di daur ulang oleh industri rumahan untuk mengurangi jumlah sampah serta dijadikan sebagai peluang usaha.
Berdasarkan bentuknya, sampah dapat dibedakan menjadi sampah padat, cair, alam, konsumsi, manusia dan radioaktif.
Sampah padat adalah sampah yang berwujud padat. Sampah padat dapat berupa sampah rumah tangga misalnya seperti sampah dapur, kebun, plastik, metal, gelas dan lain-lain. Sampah organik dan anorganik termasuk sampah padat. Sampah ini dapat dibedakan berdasarkan kemampuan diurai oleh alam atau biodegrability menjadi sampah padat biodegradable (sampah yang dapat diuraikan oleh proses biologi) dan sampah padat non-biodegradable (tidak dapat diuraikan oleh suatu proses biologi. Sampah padat non-biodegradable ada dua jenis yaitu recyclable (dapat diolah kembali) dan non-recyclable (tidak dapat diolah kembali).
Sampah cair adalah bahan cairan yang telah digunakan dan tidak diperlukan lagi, misalnya seperti limbah. Limbah adalah sampah cair yang dihasikan dari aktivitas industri. Limbah dapat dibagi menjadi dua yaitu limbah hitam dan limbah rumah tangga. Limbah hitam adalah sampah cair yang mengandung patogen berbahaya yang berasal dari toilet, sedangkan limbah rumah tangga adalah sampah cair yang dihasilkan dari dapur, kamar mandi, dan tempat cucian.
Sampah alam adalah sampah yang diproduksi oleh alam dan diuraikan melalui proses daur ulang alami. Contoh dari sampah alam adalah daun kering di hutan yang terurai menjadi tanah. Sampah manusia adalah istilah yang digunakan terhadap hasil-hasil pencernaan manusia, seperti feses dan urin. Sampah manusia dapat menimbulkan dampak negatif bagi kesehatan manusia karena dapat dikatakan sebagai sarana perkembangan penyakit yang disebabkan oleh virus dan bakteri.
Sampah konsumsi adalah sampah yang dihasilkan oleh kegiatan konsumsi manusia dan dibuang ke tempat sampah. Jumlah sampah konsumsi sampai sekarang tidak melebihi jumlah sampah industri. Limbah radioaktif adalah sampah nuklir yang merupakan hasil dari fusi nuklir dan fisi nuklir yang menghasilkan uranium dan thorium.
Limbah radioaktif berbahaya bagi lingkungan dan kehidupan manusia karena menghasilkan radiasi yang berdampak buruk terhadap kesehatan manusia. Oleh karena itu sampah nuklir disimpan ditempat-tempat yang tidak berpotensi tinggi untuk melakukan aktivitas, tempat-tempat yang dituju biasanya bekas tambang garam atau dasar laut.
Demikian contoh laporan observasi yang bisa adminn bagikan untuk kalian, semoga bermanfaat.
Sampah
Sampah merupakan material sisa yang tidak diinginkan setelah berakhirnya suatu proses. Sampah dapat bersumber dari alam, manusia, konsumsi, nuklir, industri, dan pertambangan. Sampah di bumi akan terus bertambah selama masih ada kegiatan yang dilakukan oleh baik alam maupun manusia. Sampah yang dihasilkan di Indonesia mencapai 11.330 ton per hari. Sampah dapat dibedakan berdasarkan sifat dan bentuknya. Berdasarkan sifatnya, sampah bibagi menjadi dua, yaitu sampah organik dan anorganik.
Sampah organik merupakan sampah yang dapat diuraikan atau degradable. Contoh sampah organik adalah sampah yang mudah membusuk seperti sisa makanan, sayuran, daun-daun kering, dan lain sebagainya. Sampah ini dapat diolah menjadi kompos.
Sedangkan sampah anorganik merupakan sampah yang tidak mudah diuraikan atau undegradable. Contoh sampah anorganik adalah sampah yang tidak mudah membusuk, seperti plastik, kayu, kaca, kaleng, dan lain sebagainya. Sampah anorganik di daur ulang oleh industri rumahan untuk mengurangi jumlah sampah serta dijadikan sebagai peluang usaha.
Berdasarkan bentuknya, sampah dapat dibedakan menjadi sampah padat, cair, alam, konsumsi, manusia dan radioaktif.
Sampah padat adalah sampah yang berwujud padat. Sampah padat dapat berupa sampah rumah tangga misalnya seperti sampah dapur, kebun, plastik, metal, gelas dan lain-lain. Sampah organik dan anorganik termasuk sampah padat. Sampah ini dapat dibedakan berdasarkan kemampuan diurai oleh alam atau biodegrability menjadi sampah padat biodegradable (sampah yang dapat diuraikan oleh proses biologi) dan sampah padat non-biodegradable (tidak dapat diuraikan oleh suatu proses biologi. Sampah padat non-biodegradable ada dua jenis yaitu recyclable (dapat diolah kembali) dan non-recyclable (tidak dapat diolah kembali).
Sampah cair adalah bahan cairan yang telah digunakan dan tidak diperlukan lagi, misalnya seperti limbah. Limbah adalah sampah cair yang dihasikan dari aktivitas industri. Limbah dapat dibagi menjadi dua yaitu limbah hitam dan limbah rumah tangga. Limbah hitam adalah sampah cair yang mengandung patogen berbahaya yang berasal dari toilet, sedangkan limbah rumah tangga adalah sampah cair yang dihasilkan dari dapur, kamar mandi, dan tempat cucian.
Sampah alam adalah sampah yang diproduksi oleh alam dan diuraikan melalui proses daur ulang alami. Contoh dari sampah alam adalah daun kering di hutan yang terurai menjadi tanah. Sampah manusia adalah istilah yang digunakan terhadap hasil-hasil pencernaan manusia, seperti feses dan urin. Sampah manusia dapat menimbulkan dampak negatif bagi kesehatan manusia karena dapat dikatakan sebagai sarana perkembangan penyakit yang disebabkan oleh virus dan bakteri.
Sampah konsumsi adalah sampah yang dihasilkan oleh kegiatan konsumsi manusia dan dibuang ke tempat sampah. Jumlah sampah konsumsi sampai sekarang tidak melebihi jumlah sampah industri. Limbah radioaktif adalah sampah nuklir yang merupakan hasil dari fusi nuklir dan fisi nuklir yang menghasilkan uranium dan thorium.
Limbah radioaktif berbahaya bagi lingkungan dan kehidupan manusia karena menghasilkan radiasi yang berdampak buruk terhadap kesehatan manusia. Oleh karena itu sampah nuklir disimpan ditempat-tempat yang tidak berpotensi tinggi untuk melakukan aktivitas, tempat-tempat yang dituju biasanya bekas tambang garam atau dasar laut.
Demikian contoh laporan observasi yang bisa adminn bagikan untuk kalian, semoga bermanfaat.
0 komentar:
Posting Komentar